Profil Nadiem Makarim Pendiri GO-JEK Aplikasi

Nadiem Makarim CEO Go-Jek menjamin aplikasi kreasinya telah poly menaruh imbas positif bagi rakyat kota akbar. Selain mengurangi nomor pengangguran, Nadiem berkata, masih banyak hal positif lainnya bila bergabung menggunakan Go-Jek. "Saya rasa ini revolusi sosial yang menguntungkan seluruh pihak. Secara efektif kita turunkan pengangguran pada kota besar ," ujar Nadiem waktu menggelar Konferensi pers pada Hall A (Basket) Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).

Dengan menjadi rider Go-Jek, lanjutnya, rakyat di kota besar tidak perlu lagi wajib bekerja penuh selama lebih menurut 14 jam sehari menggunakan penghasilan UMR. Dengan bekerja yang diubahsuaikan waktu pengendara, orang tua sanggup masih sanggup bertemu menggunakan anak sebelum mereka tidur. Termasuk fasilitas kirim barang yang mampu dilakukan kurang menurut 60 mnt. Selain itu, istilah Nadiem, berkat aplikasi kreasinya, lebih menurut 35 ribu warga yg sebelumnya nir terlalu tahu teknologi gawai, jadi tahu secara menyeluruh.

Baik pada memaksimalkan penggunaan smartphone atau penggunaan pelaksanaan terkait. "Mereka (pengojek) jadi kenal online banking, mereka mengenal financial literacy, hingga investasi demi masa depan," paparnya. Nadiem juga mengklaim bila sektor ojek sudah berkontribusi terkait asal pajak pada pemerintah buat pertama kalinya. Termasuk kontribusi terhadap impak pada menurunkan nomor kemacetan di bunda kota. "Seperti yg dikatakan Wakil Presiden (Jusuf Kalla), bila Go-Jek sanggup menurunkan 10 % stagnasi pada ibu kota," katanya.