Fahira Idris Pengusaha dan Aktivis Indonesia
Hj. Fahira Idris, S.E., M.H. (lahir di Jakarta, 20 Maret 1968; umur 51 tahun) merupakan seseorang pengusaha dan aktivis Indonesia. Walaupun memimpin beberapa perusahaan lainnya, tetapi beliau lebih dikenal sebagai pengusaha parsel dan bunga. Perusahaan parsel yg dijalankannya dimulai berdasarkan skala mini saat masih jadi mahasiswa pada Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia beserta teman-temannya. Usaha parselnya yg dinamai Nabila jua ditawarkan secara online.
Fahira merupakan putri sulung menurut Fahmi Idris yang berdarah Minangkabau, seseorang konglomerat & politisi senior Partai Golkar yg pernah menjabat Menteri Tenaga Kerja Indonesia pada pemerintahan Presiden Habibie dan sebagai Menteri Perindustrian Indonesia dalam pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ibu menurut Fahira, adalah Hj. Kartini Hasan Basri yang berdarah Banjar, putri berdasarkan KH. Hasan Basri, mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Fahira menikah menggunakan seseorang pria bernama Aldwin Rahadian, SH., & pernikahan mereka sudah dikaruniai dua orang anak yg bernama Nabila Zahra dan Nazira Auliya. Fahira pernah terlibat dalam sejumlah aktivitas sosial. Ia pernah menjadi relawan pada tanggap bencana erupsi gunung Galunggung 1982, gempa Yogyakarta 2006, serta gempa bumi & tsunami Sumatra Barat 2009. Belakangan, beserta sahabat-sahabat twitter-nya, beliau mendirikan Posko Bantu Banjir pada Rumah Damai Indonesia dalam waktu Jakarta terkena banjir bandang pada Januari 2013. Bakat enterpreneur memang telah ada pada diri Fahira sejak masa remaja & berlanjut sampai beliau jadi mahasiswa. Sekarang dia memimpin beberapa perusahaan diantaranya Nabila Parcel Bunga Internasional, Aries Shooting Club, dan PT. Aries Mandiri Indonesia.
Fahira juga dikenal pemberani pada jagad perbincangan twitter. Ia terpilih sebagai pengicau terinspiratif sejagad dalam tahun 2010. Dalam polling yg bertajuk The Most Inspiring Twitter tahun 2010, Fahira Idris (@fahiraidris) dinyatakan sebagai kampiun. Ia memperoleh 71 % suara, unggul dari Diana Adams (@adamsconsulting), penulis dan wirausahawan asal Atlanta, Amerika Serikat (AS), yg mendapatkan 11 % suara, pula unggul dari Aaron Lee, seseorang ahli pemasaran Internet berasal Malaysia. Pesaing Fahira dari menurut banyak sekali negara misalnya Amerika Serikat, Inggris, India, Filipina, Malaysia dan lain-lain.
Post a Comment for "Fahira Idris Pengusaha dan Aktivis Indonesia"