Tomy Winata Pengusaha Keturunan Tionghoa

Tomy Winata lahir dengan nama ??? Pada DKI Jakarta, 23 Juli 1958; umur 60 tahun, atau sering dikenal menggunakan inisial TW, merupakan seseorang pengusaha Indonesia keturunan Tionghoa yang merupakan pemilik Grup Artha Graha atau Artha Graha Network. Usahanya terutama bergerak dalam bidang perbankan, properti & infrastruktur. Disamping usaha bidang komersiil, Tomy Winata pula dikenal menjadi pendiri Artha Graha Peduli, sebuah Yayasan sosial, humanisme & lingkungan yg tak jarang turun membantu warga pada banyak daerah di Indonesia.

Tomy Winata adalah seorang pengusaha Indonesia yg sukses. Pada tahun 1988, Tomy bersama menggunakan Yayasan Kartika Eka Paksi (YKEP), yaitu Yayasan yang dimiliki oleh Angkatan Darat, melakukan penyelamatan terhadap Bank Propelat yg semula dimiliki oleh Yayasan Siliwangi. Bank Propelat yg ber-asset hanya lebih kurang Rp.8 Milyar tersebut pada-rescue oleh Tomy beserta YKEP, & diubah namanya menjadi Bank Artha Graha. Hanya pada tempo nir lebih berdasarkan 1,lima tahun, maka Bank Artha Graha sebagai baik & sehat, yang lalu terus dikembangkan.

Salah satu usaha primer lainnya berdasarkan Tomy Winata adalah dalam sektor property & infrastruktur. Melalui PT Jakarta Internasional Hotels and Development (JIHD.JK) Tomy memiliki Hotel Borobudur, & melalui anak perusahaan yaitu PT Danayasa Arhatama Tbk (SCBD.JK) Tomy mempunyai Kawasan Business District yg pertama & terbaik di Indonesia, yaitu Sudirman Central Business District (SCBD) seluas 45 hektare yang terletak di jantung Jakarta. Salah satu icon SCBD merupakan eksistensi Gedung Indonesia Stock Exchange, yang merupakan pusat Pasar Modal Indonesia. Pembangunan The Signature Tower setinggi 111 lantai akan mencapai ketinggian 638 meter & menjadi gedung tertinggi ke 5 di global. Pembangunan The Signature Tower ini merupakan untuk menampakan pada dunia bahwa Indonesia Bisa. Tomy memiliki visi bahwa kawasan SCBD akan menjadi "Manhattan of Indonesia".